FANTASTIC FOUR

By : Hanafi
[sumber : cerita zamhanafi pgae]

Mlm itu aq dilanda gelisah dan bingung gk tau mw ngpain. Sbenarnya sih lg horny gto, pngen pnyaluran. Hehe... Tp gays bf ku lg jauh, doi kmungkinan bs ktmu mggu dpn. Tp gpp deh, cm 1mggu aj. Lalu aq coba cr hiburan sendiri, sp tw aja otakku jd segar lg. Aq mulai merebahkan badan di sofa ruang tamu dan jalan2 kedunia maya melalui perangkat ponsel pintarku. Utak-atik hp, ehhhh ujung2nya mlah nnton bokep. Pilih2 dan akhirnya film bule yg lg party sex disebuah kolam renang. Rame banget ad lebih dari 20 org dgn brmacam postur dan brmacam pula ukuran mr"P"nya dlm video trsbt. Seru bangettt, Aq jd makin ngaceng berat deh. Namun lg asik2ny nnton, tiba2 video yg lg dputar terhenti gara2 panggilan dr tmnku si iqbal. Hufft ganggu aj nih!... Setelah kuangkat tlp, dan dr pembicaraan, iqbal yg jg lg suntuk mlm itu megajakku main kekontrakannya. Aq pun mengiyakan dan bertolak kekontrakan iqbal yg brtempat didaerah panam-pekanbaru. kurang lbih 15mnit aq sudah sampai tjuan dgn mtorku. Kontrakan 5pintu itu dihuni oleh pelajar dan mahasiswa. Iqbal tmnku yg seorang PNS dinas PU tinggal brsama adik perempuannya Asni yg msih kuliah di UR. Mlm itu Asni tak ad, lg pulkam karena kangen ortu jelas iqbal. Iqbal setahun lbih tua dariku, postur kami hampir sama hanya iqbal lebih tinggi drku. Mlm itu dia mengeluhkan krjaannya yg bertumpuk dan meminta aq membantunya dlm menyusun laporan krja. Aq yg bkn prtama kali mmbntu nya mengiyakan dan ikut sibuk menyelesaikan pkerjaan nya itu. Iqbal menyerahkan beberapa konsep utk ku ketik, sedangkan iqbal menyusun file2 yg akan dia lampirkan.
Eh bal, jarang2 kedengeran musik keras gini.
Iy, tetangga baru disebelah. Maklum aj anak kuliahan.
Owh, emg yg lalu kmn?
Kata yg pnya kontrakan gk bayar, jd diusir gto.
Y dah, gw mw kluar bentar cr mkanan. Lu mw ap?
Trserah aj bro, yg penting enak. Hehe,..
Iqbal berlalu dan meninggalknku sendirian, aq pun melanjutkan menyelesaikn krjaan yg td tertunda. Dan disinilah kisah seru ini bermula. Mlm itu krjaanku terhenti, karena tiba2 mati lampu. Suasana yg tiba2 hening itu terselip rintihan dan erangan yg trtangkap telingaku dr dinding sebelah kontrakan. Waah ad yg ehem..ehem... nih disebelah. Suara itu ckup jelas kudengar, dan dr analisaku yg trdengar hanya suara cowok aj. Gk ad trdengar suara cewek, aq jd penasaran. Dan cari jalan utk mengetahui ap yg trjadi dsebelah dinding. Beberapa saat erangan dan rintihan td tak lg trdengar stelah lenguhan panjang. Suasana benar2 hening kembali, aq pun keluar rmh dan duduk santai dteras menunggu sosok yg mungkin jg akan keluar rumah dr kontrakan sebelah. Karena pasti mereka jg akan mrasakan cuaca yg panas kota pknbaru pada mlm itu, dtmbah lagi mti lmpu. Dan benar saja 3org brbeda usia kluar dr pintu dpn kontrakan tsbt, sama spertiku mereka terlihat kegerahan juga tak tahan brlama2 dlm ruangan dan memilih mencari udara sejuk dteras rmh. Oh y, 3 org itu antara lain: 1 orag pria usia brkisar 40an, dgn postur athletis lbih pendek drku, kulit kecoklatan sebut saja mas arul. 1org lagi seumuran dgnku, postur agak gemuk kulit kuning langsat, lbih tggi dariku, sebut saja syamsir. Dan 1lagi adalah arif usianya paling muda, beda 6th drku. Namun tgginya sama dgnku tp lebih montok. Arif adalah yg dimaksud iqbal temanku sebagai tetangga barunya. 3 orang ini punya wajah yg menarik perhatianku, terutama syamsir. Karena bibirnya nya yg merah dan bulu2nya yg ckup lebat ditangan, kaki dan dadanya. Aq mencoba mencari cara utk brkenalan dgn mereka. Akhirnya aq pura2 minta api utk menyalakan rokok yg sudah terselip dikedua jariku. Sepertinya mereka bkn perokok spertiku, namun arif sang tuan rumah menanggapiku dgn baik. Dgn sedikit berlari kedalam rmh, arif kembali dgn korek api gas ditangannya dan meminjamkannya padaku. Aq pun menawarkan rokok sampoerna mild ditanganku kpada mereka tp semua menolak, dgn alasan mereka bkn perokok. Melihat mereka yg cukup welcome dgn kedatanganku, kulanjutkan saja beramah-tamah utk lebih akrab dan kamipun jadi saling kenal. Karena suasana yg semakin akrab, aq lansung saja perlahan mengorek kejadian yg td kudengar dibalik dinding kontrakan.
*Kyknya td lg pada pesta gto y? Kedengaran Musiknya seru bener...
*ehmm gk mas, td saya cm lg ngetes cd yg baru dibeli. (mas arul menjawab dgn nada trgagap)
*mf y mas klo td suaranya mengganggu, (arif menambahkan, berusaha mencoba utk menyembunyikan keadaan sbnarnya)
*owh gpp rif, kbetulan sy juga suka musik2 sperti itu. Cuma sy penasaran dgn suara desahan td itu lho.
*mas arul, syamsir, dan arif terkaget dgn ucapanku. Wajah mereka terlihat jelas dgn sorot lampu yg baru saja menyala, sangat tegang dan gugup tanpa kata. Seperti maling yg tertangkap basah gto.
*suasana hening sejenak, namun aq berusa mencairkan suasana dgn mengatakan pada mereka bahwa aq juga suka main pedang2an (istilahku utk ml sesama pria). Kita sama kog... Sontak wajah mereka sedikit berubah, walau terlihat masih canggung padaku.
*mas nafi beneran itu? Arif brtanya meyakinkan dirinya yg tak percaya dgn perawakanku yg straight tulen.
*aq pun meyakinkan mereka dgn memperlihatkan koleksi video ml gay yg ad dihnpone ku. Mereka pun percaya dan tak canggung lg padaku.
*sukur deh, untung aj bkn org lain yg mergoki kita. Mas arul juga nih, klo lg keenakan lupa segalanya. Berisik bngett! (syamsir menyalahkan mas arul)
*owh td itu suara mas arul, pasti menikmati bngedt y mas? He...
*ah kmu fi, tengsin deh..
Akhirnya mlm itu aq dtawari gabung 4some, aq yg awalnya ragu namun mengiyakan ajakn mereka. Pengalaman baru yg blm prnah kulakukn. Dan ini jg pengalaman baru bagi mereka, entah knpa mereka dan aq yakin melakukan ini.
Mas arul mengajak kami masuk rumah, dan dkamar arif sudah menyetel video hot dilaptopnya. Aq pun tak lp mengabari iqbal bahwa aq menitipkan mtorku dkontraknnya, dgn alasan pergi dgn teman dan tak lp jg menitipkan kunci rmh di suatu tmpat. Syamsir dan mas arul sudah hanyut oleh gelombang birahi mereka, mereka tak malu2 lagi berpelukan dan berciuman dihadapanku. Arif yg juga masih serius dgn tontonan dilaptopnya, kupeluk dr belakang. Tubuh putihnya begitu wangi dgn aroma yg membuatku semakin meransang. Lehernya kuciumi beberapa kali, ini membuat arif bergidik dan meninggalkan tontonan drlaptopnya. Tubuhnya berbalik menghadapku, matanya menyoroti wajahku sesaat mengamati. Senyum manis ia lemparkan padaku, dan sesaat bibir kami seperti ad magnet tiba2 saja bersatu dan saling kecup. Kecupan ringan itu berubah semakin panas dan menggairahkn. Lidahnya liar menjelajahi rongga mulutku. Bibir atas dan bawahku bergantian dikulumnya. Begitu juga aq melakukan hal sama padanya. Baju kaos yg dikenakan arif ku lepaskn beserta celana pendek yg dikenakannya. Terpampang puting susunya yang kemerahan dikedua bukit dadanya. Sangat menggodaku, dan lnsung saja kusambar dgn lidahku. Arif semakin menggeliat menerima perlakuanku. Tangannya terus saja berusaha menanggalkan celanaku dan menggesek2 batangku dgn telapak tangannya, owh asikkknya. Mas arul disebelahku terlihat sangat getol mengoral batang syam. Tubuh mereka tak lagi dilapisi sehelai benangpun. Aq yg td hanya memandangi tubuh syam terbungkus pakaian, sekarang semakin terpana dgn tubuh telanjangnya yg dilapisi bulir2 keringat. Bulu2 yg mengiasi kaki hingga bongkahan pantatnya membuat tubuhnya semakin menggoda.
Kini arif berhasil menanggalkan semua pakaianku, tubuhnya segera berangsur telentang dibawah selangkanganku. Batangku yg sudah keras dan berlendir precum lansung dilahapnya. Tubuhku tersentak dan sangat menikmati, arif tak kalah getolnya mengulumi kntolku. Tanganku kini membelai dan meremas pantat syam yg berada disebelahku, dan menuntun syam telentang dihadapanku, gantian mengoral batang mas arul. Dua bongkah pantat syam kujilati, kugigit2, dan ku remas2. Dan tak sabar akhirnya lubang nya pun kujilati dgn rakus. Syam beberapa kali tersentak dgn jilatanku di anusnya. Aq sngat menikmati expresi wajah syam yg terbuai oleh jilatanku, ini mmbuatku sangat betah brlama2 diareal selangkangn syam. Dan sekarang mas arul dan arif sudah mmposisikan diri mereka tidur menyamping dan saling oral 69. Arif menuntun batangku agar segera dijejalkan dianusnya. Begitu juga mas arul meminta syam utk mengentoti pelepasannya. Lubang arif cukup ketat dan terasa nikmat menjepit batangku. Dua bongkah pantatnya yg putih mulus sangat mengemaskan, jejak merah membekas pada kulit pantatnya akibat remasan dan tepukan tanganku. Namun bkan itu saja yg mmbuatku brsemangat dlm sex 4some kali ini. Aq seperti berlomba menuju puncak kenikmatan dgn syam yg berada dihadapanku yang juga sedang mengoyangkan pinggulnya maju mundur menyenggamai mas arul. Namun posisi ini kurang nyaman dan kami berganti posisi. Arif yg kuposisikan telentang dgn kedua kakinya dibahuku kini mulai ku goyang lagi. Wajah arif terlihat sangat menikmati genjotanku, dada nya diremas2 sendiri serta desahan2 pun keluar dr mulutnya yg terlihat sambil menggigit2 bibirnya menahan nikmat. Owhhh... Pemandangn yg sungguh menambah gairah. Sesekali mataku memperhatihan syam didepanku yg sedang mengentoti mas arul dgn dogy style. Tubuh syam sangat basah dgn keringatnya yg brcucuran mengkilap ditbuhnya. Sedangkan mas arul terus saja mendesah dan bercampur kata2 seperti org mengigau menikmati sodokan syam. Namun suara erangan mas arul itu tak kan terdengar kekontrakan sebelah karena teredam oleh alunan musik dr mp3 player yg sudah distel arif diawal td. Namun beberapa saat desahan mas arul terhenti, diikuti dgn kocokan pada batangnya yg semakin cepat. Dan ternyata mas arul orgasme, namun tak berapa lama syam menyusul dan memuntahkan peluru sperma nya di pantat mas arul, kulihat kepala syam mendongak keatas matanya terkatup. Bibirnya sedikit terbuka, hentakan pinggulnya beberapakali menyudahi orasmenya dipantat mas arul. Syam tersenyum padaku dan mendekatiku dan melumat bibirku. Syam masih saja buas dgn ciumannya meski baru saja orgasme. Akupun tak kalah membalas cipokan syam seraya terus mengentoti arif yg tampak semakin menggelinjang dgn sodokanku. Akhirnya akupun hampir mendekati orgasme, sodokanku semakin cepat dan arif pun menunjukkan tanda2 yg sama hentakan yg semakin membenamkan batangku dilubang kenikmatan arif mengantarkanku dititik orgasmeku yg nikmaaat, crottt...crottt.... Pejuhku melesak seperti peluru beberapa kali dan membanjiri liang anus arif. Arif juga hampir bersamaan memuncratkan pejuhnya. Dan membasahi perut serta dadanya sendiri. Tubuh arif lansung trkulai namun tersenyum puas padaku,. Mas arul yg baru saja dr kamar mandi utk mmbrsihkan diri tampak kecapaian dan sengera membaringkan tubuhnya berbalut selimut. Sedangkan arif lnsung tidur telentang tanpa busana setelah kusenggamai td. Sedangkan syam terlihat begitu peduli dgn arif, syam membersihkan sperma yg masih berlumuran diperut dan dada arif dgn tisu. Dan selesai itu syam duduk brsandar disebelahku, kami saling memuji. Syam mengutarakan bahwa dia sangat ingin merasakan kenikmatan yg didapat arif ketika disodok batangku.
Tp syam, td aq lihat sepertinya anusmu blm pernah dimasuki,.
Iy, benar fi. Aq sebenarnya pngen bnget merasakan di entot, tp mas arul dan arif gk bisa bantu aq. Jd mereka lebih suka dientot aq fi.
Jujur syam, sbenarnya aq dr awal sudah tergoda dgn tubuhmu. Tp aq takut aj kamu marah klo aq minta itu,.
Wahh aq senang kamu ngomong gto fi,.
Syam menciumku dan menggandengku menuju kamar mandi. Kami mandi bersama dan membersihkan sisa2 persenggamaan td. Saling menyabuni dan menggosok membersihkan badan. Kami kembali berciuman dan tubuh kami masih dibalut busa sabun. Kami bergeser ke pancuran shower yg memancarkan air dingin. Tp tak mampu mendinginkan bara gairah yg semakin menyala. Dibawah pancuran kami semakin erat berpelukan, ciumanpun msh enggan utk kami lepaskan. Hingga akhirnya syam berjongkok dan memandangi benda diselangkanku. Tangannya membelai kontolku yg perlahan bngun. Dan tak berapa lama batangku sudah dikecup dan di oral oleh syam. Hangat terasa batangku dimulut syam, lidahnya dgn lincah menjilati dan menyedot batangku. Owh...
Batangku pun berdiri dgn kokoh. Syam pun sudah tak sabar, dan memposisikan tubuhnya agak menungging bertumpu pada dinding. Aq memulai menjilati anus syam yg sangat kusuka itu. Syam semakin bergetar dan memintaku segera menjejalkan senjataku..
Dgn sedikit lumuran sabun dibatangku, dan juga pada liang syam. Batangku persis dipintu pelepasan syam, dan perlahan menyeruak masuk. Sedikit susah dgn beberapa kali usaha akhirnya batangku berhasil masuk dan syam sedikit menahan sakit. Kubiarkan batangku agar liang syam dpn menyesuaikan. Kecupanku dipungung dan leher syam membuatnya semakin rilexs dan perlahan menikmati sodokanku yg perlahan. Benar2 kuat batangku dicengkram anus syam yg baru saja kuperawani. Aq terus menaikkan ritme sodokan semakin cepat dan ini membuat syam mendesis tak karuan. Syam juga ikut menggoyangkan pinggulnya membuat batangku semakin tak karuan dan aq merasakan nikmat yg sangat2 cetarrr. Namun syam kelelahan dan brganti posisi telentang dilantai kamar mandi. Masih sama nikmatnya cengkraman liang syam terasa dibatangku dgn posisi skrg. Kembali kugenjot rudal kenyalku, syam kali ini hanya pasrah menikmati sodokanku sambil tangannya terus memainkan batangnya sendiri. Hingga saat yg puncak itu tiba bersamaan, syam dan aq sma2 akan klimaxs. Pejuhku kembali menyembur dr ujung penisku utk kedua kali dimalam itu.
Crot..crottt....
Pejuhku tumpah ruah dalam perut syam, dan syam juka memuncratkan pejuhnya
crot..crottt....
Pejuh syam juga sangat banyak menyembur hingga mengenai wajahnya sendiri, dan sebagian lg berceceran didada dan perutnya. Syam pun lemas mengatur nafasnya, dan aq membantunya berdiri. Kami mandi bersama lagi.
Selesai mandi kami kembali kekamar, syam menyarankan agar aku menginap bersama mereka. syam dan aq tidur berpelukan. Tubuh kami tanpa busana dan bersembunyi dibalik selimut lembut yg disediakan arif pemilik kamar. Syam juga tak lp menutupi tubuh arif yg bugil putih mulus itu, karena cuaca mlm itu sudah mulai dingin..

Malam yg sangat berkesan, mlm yg jd awal petualangn baru dalam olah sex ku. Namun sampai sekarang sahabatku iqbal belum tahu apa yg sebenarnya terjadi pada malam itu. Karena iqbal bkn penyuka lelaki sepertiku, dan hal ini juga jadi rahasia kami berempat, aku, syam, arif dan mas arul. Kami tetap berteman baik karena kami saling mengenal dan menghargai kehidupan pribadi masing. Dan kami juga sepakat utk tidak menaruh perasaan dlm hubungan pertemanan kami. Sekali lagi aq hanya bisa tertunduk lesu mengingat kesalahanku pada bg jimy yg kutahu sangat mencintaiku. Tp inilah sisi lemahku yg tak bisa bertahan dgn gelombang birahi yg menerpaku. Ini hanya sekedar kisah petualanganku, namun tak perlu di tiru.

SELSAI,